Panji Siap Berlaga Lagi Di Pilkada 2020
SINTANG, - Menjelang Proses Pelaksanaan Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 9 Desember mendatang, Bupati Kabupaten Melawi Panji, S.sos sebagai calon petahana pernyataan kesiapannya untuk berlaga kembali dalam Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Melawi, Hal ini dikatakan Panji, Saat di konfirmasi Wartawan usai mengikuti acara puncak Anugerah HUT RI Ke 75, di Korem121 / Abw, Sabtu (22/08/2020).
“Kesiapan dari sisi saya selaku Bupati saya sudah siap, kemarin juga kita sudah mendapatkan penghargaan dari Mendagri sebagai salah satu dari tiga Kabupaten tersiap di Kalimantan Barat, tiga Kabupaten tersebut yakni Kapuas Hulu, Melawi, dan Sambas kalau tidak salah ingat, ya, intinya dari sisi anggaran maupun personel kita sudah siap, ”kata Panji.
Dengan telah diusung oleh dua Partai yakni Partai Nasdem dan Golkar Panji yakin dan siap didirikan kembali Pilkada Kabupaten Melawi. Namun kata Panji pada saat ini masih ada Parpol yang belum mendukungnya terhadap Paslon Bupati dan Wakil Bupati dirinya yakin bahwa masih ada partai yang akan berkoalisi dengan dirinya.
“Saya menggunakan sampan saya sendiri itu yang pertama, kedua Golkar jadi Nasdem dan Golkar, itu yang sudah pasti, namun karena ini belum final masih ada Partai yang belum terlaksana dukungan dan pilihan, maka tidak menutup kemungkinan akan ada teman-teman dari Partai lain yang akan menjari koalisi kita, ”lanjut Panji.
Dikatakan Panji hinga saat ini masih banyak program pembangunan di Kabupaten Melawi yang belum terselesaikan, oleh sebab itu maka dirinya optimis ingin memimpin Kabupaten Melawi lagi untuk lima tahun kedepannya.
“Pekerjaan masih banyak yang belum selesai dan saya menganggap bahwa panggilan mendasar, jadi saya ingin meletakan dasar-dasar pembangunan untuk para kader dan kawan-kawan yang akan berkuasa kita nantinya. Saya mohon ijin memang moga-moga masyarakat masih siap bersama-sama dengan kita untuk meletakan dasar-dasar pembangunan yang saya anggap sangat Perinsif, yang saat ini belum terselesaikan tetapi sudah berjalan, ”tambahnya.
Ditambahkan Panji dengan lima tahun sudah dirinya memimpin Kabupaten Melawi masih belum cukup karena masih banyak keterbatasan dalam melakukan program kerja dan pembangunan.
“Ketika kita bisa asyik dengan pembagunan lima tahun itu sangat tidak cukup, yaitu keterbatasan yang memiliki banyak antara keterbatasan anggaran, niat kita untuk membangun tepaksa kita rem kita batasi karena memang keterbatasan yang harus menyesuaikan antara kebutuhan dan kemampuan yang dimiliki oleh daerah, jadi lima tahun itu kita masih ngerem maunya kita sebanyak-banyaknya tapi potensi yang dimiliki oleh daerah sangat terbatas, sehingga kita harus memilih program prioritas memilih pembanguan yang harus kita kedepankan, itupun dengan pola secara bertahap tidak satu tahun anggaran langsung selesai, ”tambahnya lagi.
Dijelaskannya untuk bidang kesehatan di Kabupaten Melawi sudah hampir selesai mulai dari pembangunan rumah sakit ibu daerah, dan pembangunan-pembangunan puskesmas di sebelas Kecamatan di Kabupaten Melawi.
“Sedangkan di bidang Infrastruktur, ada tiga pembangunan jembatan yang sedang berjalan, Jembatan Melawi dua yang saat ini sedang proses pabrikasi di Jakarta, bentang terakhir yang sebentar lagi akan diangkut tahun lalu kita sudah bangun abutment nya, tahun ini kita akan bekerja dan target penyelesaian di thun 2021, Jembatan Belimbing dua di nanga Kebrak, yang tahun 2019 kemarin kita sudah menyelesaikan gerder dan meyelesaikan abutment, rangkanya sudah ada bantuan dari APBN cuma kita harus mengecek kelengkapan terlebih dahulu jangan sampai saya menerima hibah yang tidak lengkap ata misalnya ada yang rusak atau kurang segala bautnya, oleh sebab itu maka kita cek dahulu tahun depan kita akan angkut, ”pungkasnya.
