Breaking News

Danrem 121/Abw Brigjen TNI Dr. Ronny, SAP, MM ikuti evaluasi Covid-19 secara virtual.


Sintang, Danrem 121/Abw Brigjen TNI Dr.Ronny, SAP, MM didampingi oleh kepala staf Korem (Kasrem) 121/Abw Kolonel Kav Aloysius Nugroho Santoso, serta para para Kasi Kasrem 121/Abw mengikuti rapat evaluasi tentang penanganan Covid-19 secara virtual yang dilaksanakan di ruangan Kolakops Korem 121/Abw, jln Pangeran Kuning no 1 Sintang, Selasa, 14/9/21.


Untuk menangani kasus Covid-19 semua pemangku kepentingan terus berupaya dalam mencegah dan meningkatkan penanganan Covid-19, baik melalui serbuan vaksinasi maupun penerapan PPKM skala Mikro. Untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaannya selalu mengevaluasi evaluasi kegiatan tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan kendala yang menjadi penghambat sehingga dapat diambil langkah selanjutnya.


Rapat Internal melalui Video Conference tentang Evaluasi Penanganan Covid-19 dan vaksinasi yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, SIP dengan Kepala Staf Angkatan, para Pejabat Utama Mabes TNI dan Angkatan, Pangkotama TNI, Danlantamal, Danlanud.


Dalam pengarahannya Panglima TNI menyampaikan bahwa saat ini TNI menyiagakan pos-pos penjagaan perbatasan untuk mengantisipasi pengetasan WNA dan WNI khususnya pekerja migran Indonesia dari luar negeri yang berpotensi membawa masuknya varian baru Covid-19 (Mu) ke wilayah Indonesia. 


“Kita semua mendengar ada varian baru Covid-19 (Mu) yang saat ini harus kita antisipasi, berupaya memitigasi agar varian baru tidak masuk ke Indonesia. kita harus mencegah varian baru yang berbahaya ini masuk ke Indonesia, karena dikuatirkan akan mempengaruhi efektifitas vaksin,” katanya. 


Panglima TNI mengatakan bahwa ditengah keterbatasan dan kerawanan penyaluran harus tetap berupaya untuk melaksanakan tugas dengan optimal, seperti bahwa pandemi Covid-19 ini membutuhkan langkah-langkah penanganan secara komprehensif dan tentunya melibatkan semua pihak. “Saat ini Indonesia mengalami tren perbaikan terutama di wilayah Jawa dan Bali, tetapi kita sama sekali tidak boleh lengah dan harus terus mewaspadai untuk mengantisipasi risiko penularan yang masuk di beberapa daerah,” katanya.


Saya memberikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan dedikasi kepada seluruh Kepala Staf Angkatan, Pangkotama dan jajarannya sampai kepada tingkat prajurit yang ditugaskan langsung ke lapangan, para tenaga kesehatan serta para Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga,” ujarnya. 


Dalam waktu dekat Indonesia juga akan menyelenggarakan event nasional maupun internasional yaitu PON XX di Papua event 2020 dan World Super Bike di Mandalika tahun 2021. Untuk mempersiapkannya maka percepatan vaksinasi khususnya di wilayah-wilayah tersebut menjadi prioritas utama disamping wilayah-wilayah yang capaiannya masih rendah . Selain itu, TNI bersama Polri mendapat untuk mengalirkan bantuan tunai bagi PKL dan pemilik warung kecil yang mendapat pandemi. 


“Ini adalah sebuah tugas yang mulia tetapi penuh tantangan baik terkait kualitas data-data dan pelaksanaan teknis di lapangan. Oleh karena itu kesempatan yang baik ini, saya meminta beberapa Pangdam untuk melaporkan secara singkat penanganan Covid-19 di wilayah kerja masing-masing permasalahan yang dihadapi termasuk penyelesaian,” kata Panglima TNI. 


Diakhir rapat Panglima TNI memberikan beberapa penekanan yang mengingatkan sekali lagi kepada Perwira bahwa menajemen adalah salah satu kata kunci untuk penanganan pandemi di daerah. Patut disadari beberapa tidak dapat menjalani fungsi ini dengan baik. “Oleh karena itu saya tegaskan kepada seluruh Pangkotama dan jajarannya untuk memperkuat kepada Kepala Daerah dan dalam hal ini terkait dengan memanajemen dan kepimpinan di lapangan,” tegasnya. 


#Penrem121/Abw#

#publish, sintang informasi#