ASAH KEMAMPUAN DASAR PRAJURIT DALAM MENEMBAK, KOREM 121/ABW GELAR LATIHAN MENEMBAK SENJATA RINGAN TW II TAHUN 2025
Sintang - Dalam rangka meningkatkan kemampuan Prajurit dalam teknis kemiliteran khususnya kemampuan menembak, Korem 121/Abw menyelenggarakan latihan menembak yang dilaksanakan di lapangan tembak Yonif 642/Kps, bertempat di Jl. MT Hariyono, KM 4, Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (19/06/2025).
Latihan menembak ini diikuti oleh seluruh prajurit Makorem 121/Abw yang terdiri dari staf dan Detasemen Markas (Denma) Korem 121/Abw. Untuk materi latihan menembak pada Tri Wulan (TW) II tahun 2025 ini Latihan menembak senjata laras panjang dengan sikap berdiri dan tiarap jarak 100 meter dan materi menembak Pistol bagi Perwira dan anggota yang memegang senjata Pistol jarak 15 meter.
Menembak merupakan suatu kemampuan dasar yang harus dan mutlak dimiliki oleh seorang prajurit TNI AD, sehingga harus selalu dipelihara dan ditingkatkan terus menerus secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.
Hal ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan serta ketrampilan menembak perorangan.
Dandenma Korem 121/Abw Mayor Inf Suharmoko diwakili Kapten Inf Warsidi sebagai Komandan Latihan memberikan arahan dan penekanan kepada seluruh peserta latihan menembak, walaupun saat ini seluruh anggota sudah berdinas di Korem namun kemampuan menembak harus tetap dijaga, karena itu merupakan salah satu ketrampilan yang harus dimiliki sebagai seorang Prajurit. Untuk latihan menembak TW II ini setiap prajurit harus mampu menembak dengan nilai minimal 85.
Lebih lanjut Dandenma Korem menyampaikan agar seluruh peserta latihan menembak dalam latihan untuk tetap menjaga keamanan baik keamanan pribadi maupun lingkungan daerah latihan.
Selain itu dia meminta seluruh Prajurit yang melaksanakan menembak agar mentaati semua aturan dan kententuan selama pelaksanaan menambak. Para prajurit yang mengikuti latihan menembak, tidak boleh melakukan kegiatan diluar perintah dari koordinator latihan, ataupun Pelatih, karena latihan kita menggunakan munisi tajam sehingga tidak terjadi hal-hal yang fatal. Kegiatan latihan menembak ini dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 18 sampai dengan 20 Juni 2025.