PEMKAB SINTANG IKUTI LOMBA INOVASI DAERAH DALAM RANGKA PENYIAPAN PELAKSANAAN TATANAN NORMAL BARU YANG PRODUKTIF
SINTANG. Pemerintah Kabupaten Sintang menggelar rapat akhir Pemkab Sintang dalam lomba inovasi tahun 2020. Rapat dilakukan di Ruang Kerja Kepala Bappeda Kabupaten Sintang pada Selasa, 9 Juni 2020. Hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Bappeda Kabupaten Sintang Kartiyus, Kadis Kominfo Kurniawan, Kadis Perindagkop dan UKM Sudirman, Kadis Porapar Hendrika, Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemkab Sintang, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang dan seluruh tim kreatif.
Kepala Bappeda Kabupaten Sintang Kartiyus menjelaskan lomba ini untuk mempersiapkan masyarakat menyambut normal baru. “Setiap tahun lomba inovasi daerah selalu diselenggarakan. Namun, khusus untuk tahun ini, kompetisi diarahkan pada penyiapan tatanan normal baru produktif dan aman COVID-19. Daerah harus bangkit bersama menciptakan iklim yang kondusif, dan mengelola pandemi Covid-19 menjadi sarana bagi kita untuk melakukan inovasi dalam meningkatkan penularan dan mencegah penyebaran Covid-19 ”terang Kartiyus.
“Rencana pelaksanaan kehidupan normal yang baru meminta koordinasi, kolaborasi, dan kolaborasi pemerintah, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan. Lomba ini dilaksanakan untuk mengedukasi masyarakat agar dapat digunakan dengan tatanan baru ini. Kemendagri membagi peserta menjadi empat klaster daerah, terdiri dari Klaster Provinsi, Klaster Kabupaten, klaster Kota, dan klaster Kabupaten Tertinggal / Perbatasan. Kabupaten Sintang masuk ke dalam kategori kabupaten perbatasan yang hanya ada 62 kabupaten perbatasan di Indonesia ”terang Kartiyus memberikan semangat bagi seluruh tim kreatif.
Kurniawan Kadis Kominfo menyampaikan tentang perlombaan pembaruan wilayah peserta lomba memang harus mempublikasikan hasil karyanya dihadapan Tim Pemkab Sintang untuk diberikan masukan dan saran. Lomba ini dilakukan untuk tujuh sektor seperti pasar tradisional, pasar modern / mal termasuk supermarket dan minimarket, restoran, hotel, pelayanan terpadu satu pintu, tempat wisata, dan transportasi umum. Namun Kabupaten Sintang hanya bisa ikut di 6 sektor perlombaan, kita tidak ikut di sektor pasar modern. Kita sudah menyelesaikan 6 kategori, hari ini siap kami presentasikan dan mohon masukan saran sebelum di kirim ”terang Kurniawan.
Dalam rapat tersebut, sebanyak 6 video sesuai kategori lomba diputar, dibedah dan diberikan masukan saran oleh peserta rapat. Semua video yang diberikan komentar, saran, pertanyaan dan masukan oleh peserta rapat dan harus memperbaiki materi video.