Breaking News

Turunkan AKI-AKB, Dinkes Sintang Bentuk Kelompok Kerja Lintas OPD



SINTANG, - Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Kesehatan meningkatkan upaya untuk menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian (AKB) di Kabupaten Sintang. Peningkatan upaya tersebut ditunjukan dengan Pemesanan Kelompok Kerja Percepatan Penurunan AKI dan AKB di Kabupaten Sintang yang beranggotakan lintas Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan instansi vertikal seperti Kementerian Agama Kabupaten Sintang. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang dr. Harisinto Linoh pada saat Rapat Koordinasi di Balai Praja pada Selasa, 17 November 2020. 

“Angka kematian ibu dan angka kematian bayi masih menjadi masalah kesehatan di Kabupaten Sintang yang memerlukan perhatian dari seluruh pemangku kepentingan. Bahwa angka kematian ibu, angka kematian neonatal dan angka kematian bayi menjadi target Rencana Strategis Kementerian Kesehatan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan ”terang Harisinto Linoh

“Bahwa untuk mempercepat target penurunan angka kematian ibu, angka kematian neonatal, dan angka kematian bayi perlu dukungan dan kerja sama, lintas program, lintas sektor, organisasi profesi dan pemangku kepentingan lainnya” tambah Harisinto Linoh

“saya ingin seluruh OPD yang terkait untuk keroyokan dalam upaya kita menurunkan AKB dan AKI di Kabupaten Sintang. Kita sudah sukses menurunkan angka stunting, itu juga karena kita keroyokan dalam bekerja. Nah, dalam menurunkan AKB dan AKI ini juga saya minta kita bisa bekerjasama. Menurunkan AKB dan AKI tidak saja menjadi tugas Dinas Kesehatan dan RSUD AM Djoen Sintang tetapi tugas  semua OPD” terang Harisinto Linoh.